CARA UNTUK BERKONSENTRASI DAN FOKUS

Bayangkan otak kita sebagai perangkat komputer. Bukankah benar bahwa ketika kita sedang bekerja dalam beberapa program dan membuka beberapa jendela di layar komputer, komputer kita cenderung berjalan lambat atau bahkan berhenti beroperasi? Menurut penelitian, hal yang sama terjadi pada otak kita. Saat kita mengerjakan beberapa tugas yang menuntut perhatian penuh kita, otak kita bisa kelebihan beban. Untuk beralih tugas dengan baik, otak harus berjuang untuk menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk melakukan tugas baru sambil menyudahi atau menghentikan sementara tugas yang sebelumnya. Tetapi, bagaimana kita bisa fokus pada satu pekerjaan itu saat kita memiliki begitu banyak tugas lain yang mengantri untuk diselsaikan? Gunakan kepanjangan dari FOCUS untuk membantu kita berkonsentrasi pada tugas yang kita kerjakan.

Filters (Saring). Singkirkan hal-hal eksternal seperti suara dan berbauan yang dapat mengalihkan pikiran kita. Tenggelamkan pikiran kita dalam pekerjaan dengan memblokir segala gangguan dan intrupsi. Tutup jendela kita dengan tirai dan gunakan penyumbat telinga bila perlu.

 

Organize (Tata). Tata ruangan kita dan perhatikan logistik pencahyaan, ventilasi, kursi yang nyaman dan lain-lainnya. Jika segalanya tertata dengan baik, maka akan semakin kecil pula kekhawatiran kita akan adanya hal-hal yang luput dari perhatian. Semakin kita merasa nyaman, semakin baik pula konsntrasi kita. 

Commit (Berkomitmen). Berkomitmenlah pada ingatan. Apiklah dalam menyimpan catatan atau rekaman data sebagai hal penting untuk di ingat, gunakan buku agenda atau kalender untuk menyusun jadwal dan buat cadangan untuk catatan atau rekaman ini. Setelah kita mencatat sesuatu atau merekamnya dengan alat elektronik, kita tidak akan pernah lupa. Cara ini memungkinkan kita memilah-milah, membebaskan pikiran kita dari keharusan untuk terus mengingat dan fokus sepenuhnya pada tugas yang ada di hadapan kita.

Understand (Pahami). Pahami kebutuhan-kebutuhan apa saja yang harus dipenuhi, bagi hal-hal yang harus dipenuhi itu menjadi poin-poin yang lebih mudah untuk dikelola dan tetapkan batas waktu atau waktu yang tepat untuk beristirahat. Buatlah pengingat tentang apa tujuan utama kita dan apa untungnya tujuan itu bagi kita, beri penghargaan pada diri kita sendiri setelah menyelsaikan porsi tertentu dari tugas itu.

Scrutinize (Teliti). Bertindaklah seolah kita adalah seorang korektor dan telitilah proyek atau tugas seolah kita mencermatinya untuk pertama kalinya atau untuk terakhir kalinya. Tantang diri kita untuk mempelajari hal baru. 

Selamat membaca, semoga bermanfaat !