Fenomena Penggunaan OpenAI Dalam Dunia Ilustrasi dan Animasi Kartun

Halo Sobat OSC! Apakah di sini ada yang udah tahu belum kalau gambar ilustrasi sekarang lebih mudah dibuat? Caranya yaitu menggunakan OpenAi dengan teknologi ChatGPT ini. 

Beberapa bulan belakangan ini, seringkali para Artist atau para Illustrator menggambar karya mereka melalui website OpenAI. Ilustrasi tersebut bukan hanya gambar garis sketsa biasa, melainkan dapat menggambar animasi kartun seperti Anime jepang. Lalu, apakah itu teknologi ChatGPT? Dilansir dari tirto.id, ChatGPT adalah sebuah chatbot dalam program komputer berupa robot virtual yang dapat mensimulasikan percakapan seperti manusia dan perintah-perintah lainnya, salah satunya dengan menggambar ilustrasi. ChatGPT ini juga merupakan prototipe chatbot AI berbasis dialog yang bisa memahami dan merespons bahasa secara alami. Chatbot ini berasal dari OpenAI yang merupakan perusahan riset Artificial Intelligence (AI) OpenAI. Bahkan, ChatGPT milik OpenAI digadang-gadang dapat mengalahkan perusahaan raksasa seperti Google, karena dapat memberikan solusi untuk masalah yang rumit secara langsung, seperti guru yang mengetahui segalanya.

Di dalam dunia ilustrasi, AI ini sangat berguna untuk para Illustrator. Karena, memudahkan penggambaran awal ilustrasi tanpa perlu sulitnya untuk menggambar dasar ilustrasi. Contohnya, kita harus menggambar sketsanya terlebih dahulu, yang memakan waktu lama sehingga menjadi kesulitan dalam mengatur efisiensi waktu dalam pengerjaan deadline. Dengan adanya teknologi ChatGPT ini, para Illustrator dengan mudah mempercepat pengerjaan karya mereka untuk klien yang menunggu.

Lalu bagaimana untuk penggunaan ChatGPT ini untuk orang awam yang sekedar ingin memulai obrolan biasa dengan AI ini? Caranya dengan membuka halaman website OpenAI, namun perlu diketahui bahwa kita memerlukan akun agar dapat menggunakan ChatGPT. Setelah memiliki akun OpenAI, kita dapat memasukkan perintah yang terdapat pada area untuk mengisi hasil dan kotak teks di bagian bawah halaman untuk kita mengetik pertanyaan. Contohnya, seperti "jelaskan bagaimana bumi bisa terbentuk", perintah ini akan memberikan hasil yang lebih detail dengan paragraf yang lebih banyak daripada "bagaimana bumi terbentuk". Hal tersebut dapat terpenuhi apabila jika informasi yang didapat oleh AI ini cukup, maka generator akan menjalani perintah dengan detail yang akurat. Jika tidak, ChatGPT berpotensi mulai mengisi kekosongan dengan data yang tidak valid atau salah. Kekurangan dari ChatGPT ini masih banyak, masih rentan terhadap kesalahan informasi dan bias, dan juga terjadi pada versi GPT sebelumnya. Chatbot pun dapat memberikan jawaban yang salah, salah satunya masalah aljabar. AI ini dengan yakin menjawab secara detail, yang membuat orang-orang dapat dengan mudah disesatkan untuk mempercayai bahwa itu benar. Selain Kekurangannya ChatGPT dapat membuat bot kecil yang menghibur untuk berinteraksi.

Bagaimana Sobat OSC? Apakah kamu tertarik untuk mencoba teknologi baru ini?