Jangan Pergi Ke Malioboro! Ini Dia 3 Spot Wisata Edukasi Menarik di Yogyakarta
Liburan yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga! Mulai dari pelajar sekolah dasar sampai mahasiswa perantauan pasti sudah nggak sabar buat jalan-jalan. Nah, Yogyakarta selalu jadi salah satu kota favorit buat liburan. Nggak heran sih, soalnya kota ini punya kekayaan budaya, sejarah, dan suasana yang khas banget. Bahkan, survei mencatat lebih dari 10 juta wisatawan berkunjung ke Yogyakarta sepanjang tahun 2024 untuk liburan sekaligus belajar. (Open Data Yogyakarta, 2024)
Tapi… kalau ke Jogja cuma mampir Malioboro, rasanya terlalu mainstream, ya. Nah, kalau kamu pengin liburan yang beda sekaligus nambah wawasan, coba deh kunjungi 3 tempat wisata edukasi menarik ini. Nomor 3 bahkan sudah berdiri sejak lama, lho!
1. Museum Sonobudoyo
Kalau kamu suka dengan kebudayaan Jawa, Museum Sonobudoyo ini cocok banget buat dikunjungi. Letaknya juga nggak jauh dari Malioboro, tepatnya di sebelah barat Alun-Alun Utara. Di sini, kamu bisa melihat berbagai koleksi benda-benda peninggalan budaya Jawa, mulai dari keris, wayang, tekstil, sampai topeng-topeng tradisional yang punya cerita tersendiri.
Yang paling menarik, setiap malam kamu juga bisa nonton pertunjukan wayang kulit lengkap dengan alunan gamelan khas Jawa yang syahdu banget. Nggak cuma jalan-jalan, kamu juga jadi lebih kenal sama warisan budaya yang kaya dan penuh filosofi.
2. Museum Affandi
Siapa sih yang nggak kenal pelukis legendaris Indonesia, Affandi? Nah, di museum ini, kamu bisa menyaksikan langsung karya-karya lukisan beliau yang penuh ekspresi dan energi. Lokasinya ada di Jalan Laksda Adisucipto no 167, nggak jauh dari pusat kota.
Bangunan museumnya juga unik banget, bergaya seperti rumah panggung dengan atap mirip daun pisang, yang ternyata dirancang sendiri oleh Affandi. Selain lukisan, ada juga koleksi sepeda, mobil, dan barang-barang pribadi sang maestro yang bisa kamu lihat. Rasanya seperti ikut menyelami perjalanan hidup beliau lewat karya-karyanya.
3. Museum Benteng Vredeburg
?Museum satu ini letaknya di titik nol kilometer Yogyakarta, jadi gampang banget diakses. Awalnya, bangunan ini dibangun Belanda tahun 1755 sebagai benteng pertahanan sekaligus strategi pengintimidasi Kesultanan Yogyakarta. Waktu itu, fungsinya memang buat jaga-jaga kalau Sultan tiba-tiba memusuhi Belanda.
Sekarang, bangunan bersejarah ini jadi museum yang menyimpan banyak sekali arsip perjalanan sejarah Indonesia. Di dalamnya ada 4 diorama besar yang menggambarkan momen-momen penting dari masa penjajahan sampai kemerdekaan, lengkap dengan detail cerita yang bikin kita makin paham. Ada juga wahana interaktif dan sinema 3D yang seru buat ditonton. Jadi, kalau mampir ke Jogja, museum ini wajib banget masuk itinerary-mu!
Jadi gimana? Masih mau ke Malioboro aja? Kalau bisa liburan sambil belajar hal-hal baru yang seru, kenapa nggak coba tiga tempat ini dulu? Selamat liburan, dan selamat menjelajahi Jogja dengan cara yang beda!
Foto: Zaki Tasnim
