jangan sampai punya Mental Kepiting! Sikap Toxic Penghambat Kesuksesan!

Hollaaa Sobat Osc! Crab mentality atau mental kepiting mungkin masih terdengar asing ditelinga Sobat Osc. Padahal istilah satu ini cukup sering kita temukan dalam kehidupan kita, loh. Sobat Osc pernah gak sih menemukan seseorang yang tidak suka melihat kesuksesan orang lain? Mungkin mayoritas Sobat Osc akan menjawab pernah. Sebab memang dalam hidup ini, akan ada orang yang tidak suka dan terus menerus iri atau cemburu dengan pencapaian yang diraih orang lain, dan inilah yang disebut dengan mental kepiting. Ini adalah istilah yang menggambarkan sikap seseorang yang tidak ingin orang lain maju.

Mental kepiting (Crab mentality) merupakan sebutan untuk pola pikir “Kalau aku gak punya, kamu juga gak boleh punya”. Istilah ini diambil dari cerita kepiting-kepiting yang ditaruh didalam sebuah ember, ketika salah satunya berjuang untuk keluar, kepiting lainnya akan menariknya kebawah dan pada akhirnya tidak ada yang berhasil keluar dari ember tersebut. Kalau dilihat pada kepiting, mungkin bisa dikatakan sebagai sebuah solidaritas agar tidak ada yang mati dimakan pemangsa. Namun pada manusia, mental kepiting ini lebih dimaknai pada sikap yang tentunya bersifat negative, seperti iri dan egois terhadap pencapaian dan keberhasilan orang lain yang membuat seseorang mencoba menarik temannya jatuh agar tidak meraih kesuksesan. Atau simplenya sih, Senang melihat orang susah, susah melihat orang senang.

Kira-kira apa ya penyebab Mental Kepiting bisa muncul?

Memiliki harga diri rendah (Low Self-Esteem) Suka membandingkan pencapaian diri dengan orang lain (Comparing With Others) Kompetitif yang tinggi Tidak mampu mengenal diri sendiri Terlalu fokus terhadap orang lain Memiliki rasa dendam atau iri yang berlebihan

Kalau sudah begitu, akibatnya seperti apa?

Tidak bisa berkembang karena terlalu fokus dengan orang lain Tidak bahagia Tidak dapat menikmati hidup dengan tenang Selalu khawatir dan panik ketika orang lain sukses Mudah tersinggung dan dipenuhi perasaan negative.

Cara mengatasinya gimana, dong?

Kenali dirimu.

Eksplor diri dan kendalikan diri lebih dalam, seperti kelebihan dan kekurangan, kamu tipe orang seperti apa, hal apa yang mengganggu dan membuat kamu senang, hal apa yang ingin dicapai, dan lainnya.

Fokus pada hal-hal yang menjadi kekuatan/ keahlian

Setiap orang punya kekuatan atau keahlian masing-masing. Coba untuk fokus pada kekuatan atau keahlian apa yang kita miliki dan kembangkan lagi agar kita bisa lebih mahir lagi dalam hal itu.

Tidak membandingkan diri dengan orang lain

Jadikan kelebihan dan kekurangan sebagai suatu kesempatan untuk justru bisa berkolaborasi dengan teman yang punya keunggulan lain.

Tidak menyalahkan diri ataupun orang lain atas kegagalan yang kita alami, melainkan evaluasi, refleksi, dan berusaha lebih keras lagi. Mulai mengapresiasi diri sendiri terhadap hal baik yang telah dilakukan.

Sebenarnya kalau mau berpikir realistis, dalam hidup ini akan selalu ada orang yang lebih baik dari kita. Kalau kita terus-menerus berusaha untuk menarik orang lain untuk jadi satu level dengan kita, nantinya kita akan jadi lelah sendiri. Dan kita sendiri juga tidak akan berkembang, karena terus berada di level yang sama. Oleh karena itu, tidak perlu cemburu dan khawatir akan kesuksesan orang lain, sebab kita semua juga bisa sukses. Hanya saja waktu dan caranya berbeda. Lebih baik fokus dalam mengembangkan diri. Ketika nanti kita punya sesuatu yang bisa dibanggakan, kita gak akan cemburu ataupun insecure dengan kesuksesan orang lain. Yuk, fokus pada pengembangan diri! Jangan mau jadi Kepiting!

"Pulling Someone Down Will Never Help You Reach The Top!"- Kushandwizdom

Thank u for reading! Xoxo!