Pentingkah Berpikir Kritis?

Dewasa kini, seiring berkembangnya jaman, makin pesat pula perkembangan teknologi, media sosial tampak tak terpisahkan dengan kehidupan masa kini. Dengan begitu, banyak sekali informasi dan berita berseliweran. Banyak hoaks pula yang diunggah oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab.

Untuk menghindari hoaks tersebut, kita membutuhkan kemampuan berpikir kritis untuk dapat mengelola informasi yang kita terima. Lantas apakah berpikir kritis hanya digunakan untuk mengelola informasi? Tentu saja tidak.

Dalam kehidupan sehari-hari, kerap kali kita menemui berbagai macam konflik. Di sinilah berpikir kritis juga diperlukan.

Berbicara tentang berpikir kritis, apa itu berpikir kritis? Berpikir kritis adalah kemampuan untuk menganalisa dan mengevaluasi sebuah masalah atau informasi dengan mengajukan beberapa pertanyaan login mengenai masalah atau informasi tersebut dan kemudian melakukan penyelidikan logis dan metodologis untuk memecahkan masalah tersebut. Fokus dalam hal ini adalah bukti dan data yang konkrit.

Manfaat dari berpikir kritis juga banyak, diantaranya adalah sebagai berikut:

Meningkatkan kemampuan untuk memecahkan masalah dan membuat keputusan yang tepat. Orang yang berpikir kritis mampu untuk menyidik dan melakukan observasi serta menemukan solusi terhadap permasalahan yang ditemukan. Singkatnya, mereka akan secara mandiri untuk mencari alternatif solusi dari semua sumber yang relevan dengan masalah.

Meningkatkan kemampuan untuk mengevaluasi informasi secara kritis. Ketika melakukan observasi terhadap suatu informasi untuk memecahkan masalah, kamu tentu saja akan menggunakan pemikiran rasional, apakah hasil observasi ini dapat digunakan sebagai alternatif solusi atau tidak. Melalui hal ini, kamu akan terbiasa untuk mengevaluasi sumber informasi. Jadi, makin terbiasa untuk berpikir kritis kamu akan terlatih untuk mengevaluasi sumber informasi.

Meningkatkan kemampuan untuk berkomunikasi dengan efektif. Ketika kamu mendapatkan informasi, kamu perlu mendiskusikan hal tersebut bukan? Apalagi dalam pengambilan sebuah keputusan. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan. Maka dari itu, secara tidak langsung, seiring meningkatkan kemampuan berpikir kritismu, kemampuan komunikasimu juga akan meningkat.

Lalu, bagaimana cara untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis? Berikut tips-tips yang dapat dilakukan:

Mengasah keterampilan analisis dan evaluasi. Berawal dari hal kecil, missal ketika menerima berita atau informasi, jangan serta merta langsung menerima hal tersebut. Analisa terlebih dahulu, cari data dan fakta yang terjadi. Ingat, berpikir kritis adalah proses yang membantu seseorang mengembangkan keterampilan analisis dan evaluasi dengan cara mempertanyakan lingkungan sekitar, mengidentifikasi argumen yang kuat dan lemah, serta mengevaluasi bukti-bukti yang tersedia.

Memperdalam pengetahuan dan wawasan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara banyak membaca atau berdiskusi dengan orang lain. Memperdalam pengetahuan dan wawasan membantu kita untuk mendapatkan banyak informasi dan meningkatkan tingkat informasi yang kita terima.

Banyak sekali bukan manfaat dari berpikir kritis? Jadi, ayo latih dirimu untuk berpikir kritis.