Prospek kerja lulusan hubungan internasional

Hubungan internasional adalah ilmu yang mempelajari hubungan antar negara,termasuk peran sejumlah negara,organisasi antar pemerintah,dan perusahaan multinasional Nah inilah berikut beberapa prospek kerja dari lulusan hubungan internasional : 1. Duta besar Duta besar adalah pejabat diplomatik yang di tugaskan untuk mempresentasikan negara asalnya pada negara berdaulat lain atau suatu organisasi internasional.fungsi diplomatik duta besar sendiri dibagi ke dalam 3 poin yaitu : pertama,melindungi warga negara asalnya yang sedang bepergian atau bekerja di negara tujuan,kedua,duta besar juga menjaga hubungan internasional antar negara dalam hal ekonomi,misalnya kerja sama perdagangan antar negara,duta besar juga bertugas sebagai perantara kerja sama bisnis dari negara asal untuk negara tujuan,dan yang ketiga dari duta besar adalah menjaga perdamaian dunia. 2. Staff kedutaan Lapangan pekerjaan pertama adalah staf ekonomi,yang bekerja untuk mengatasi masalah ekonomi antar negara asal dan tujuan,misalnya negosiasi mengenai pajak.lulusan hubungan internasional juga dapat bekerja di kedutaan sebagai staff politik,staff politik berfungsi mengamati dan melaporkan iklim politik negara tujuan pada pemerintah negara asalnya dan para warga negara asal yang sedang bepergian kenegara tujuan.pekerjaan hubungan internasional staff kedutaan adalah staff konsulat yang menjadi perantara negara asal dengan warga negara tujuan.staff konsulat bertugas menerbitkan visa dan dokumen-dokumen terkait.selain itu staff konsulat juga mengunjungi para warga negara asal yang di tahan di negara tuan rumah. 3. Jurnalis Reporter juga masuk ke dalam cakupan jurnalis,yaitu orang yang melakukan riset dan wawancara untuk mengumpulkan informasi mengenai kejadian tertentu.lulusa hubungan internasional sendiri bisa bekerja sebagai seorang jurnalis yang di tugaskan di luar negeri.sebelum dikirim kekancah internasional,seorang jurnalis harus memiliki pengalaman yang mumpuni di dalam negeri terlebih dahulu.kemampuan berfikir kritis seorang lulusan hubungan internasional dalam memandang suatu isu sangat dibutuhkan untuk melakukan investigasi dan reportasi agar masyarakat mendapatkan fakta yang akurat. 4. Tenaga ahli anggota dPR lulusan jurusan hubungan internasional juga bisa bekerja sebagai tenaga ahli alat perlengkapan DPR RI,terutama di komisi I yang meliputi bidang pertahanan,luar negeri,dan informasi.tenaga ahli bertugas membantu anggota DPR dalam rapat komisi,menyusun telaah,kajian,analisis di daerah pemilihan anggota DPR tersebut,dan yang terkait fungsi DPR di bidang ligislatif dan pengawasan. 5. Government relations officer Lulusan hubungan internasional di butuhkan untuk bekerja sebagai government relations officer di perusahaan.perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia.government relations officer berdikusi dengan para politisi di berbagai tingkatan pemerintahan dengan tujuan mempengaruhi legislatif dalam membuat kebijakan yang terkait dengan bisnis klien tersebut atau meminta dana dari pemerintah.pengetahuan lulusan hubungan internasional dalam memahami kepentingan Indonesia dan juga negara asal perusahaan asing sangat di butuhkan dalam menjalani pekerjaan ini,selain itu kemampuan diplomasi juga mutlak di perlukan agar lobi yang di lakukan berhasil. 6. Konsultan internasional Seorang konsultan internasional bekerja membantu perusahaan dalam menjawab pertanyaan.pertanyaan terkait prospek aktivitas perusahaan tersebut di pajak internasional.konsultan internasional bisa bekerja dengan kliennya dalam satu proyek yang spesifik dalam berbagai bidang.seperti manajemen,market research,sumber daya manusia,corporate strategy,teknik,IT,dan lain lain.kemampuan lulusan hubungan internasional dalam berkomunikasi dengan bahasa asing sangat krusial dalam menganalisis setiap informasi yang ada untuk di aplikasikan dalam strategy perusahaan. 7. Dosen Dosen juga bisa menjadi salah satu pekerjaan yang kamu pertimbangkan sebagai lulusan Hubungan internasional.dosen tidak hanya memberikan pengarahan dan melakukan transfer ilmu pengetahuan,tapi juga membimbing mahasiswa agar menjadi manusia yang berkompeten di bidang keilmuan yang di tekuninya dalam hal ini ilmu hubungan internasional.