Tradisi Pencak Dor di Bulan Ramadhan

Bulan puasa tinggal bebeapa hari lagi, bulan yang penuh dengan keistimewaan. Dalam bulan puasa banyak sekali tradisi – tradisi yang hanya ada pada bulan puasa. Salah satu tradisi bulan puasa yang berasal dari Kediri, yaitu Pencak Dor. Penak Dor merupakan sebuah tradisi  tarung bebas satu lawan satu guna menyambut bulan Ramadhan ssekaligus untuk mempererat  persahabatan antar pesilat. Tempat  Pencak Dor biasanya di Lapangan Pondok Pesantren Lirboyo.

Pendirinya Pencak Dor ini dilatarbelakangi oleh kegelisahan Gus Maksum yang melihat maraknya aksi perkelahian  antar remaja di Kediri kali itu. Tidak jarang juga perkelahian itu menimbulkan korban, akhirnya Gus Muksum mendirikan tarung bebas tersebut.  Pada Tarung ini akan disediakan ring tarung berukuran 8 x 4 yang sedehana yang terbuat dari bambu yang ditali. Sehingga berbentuk seperti ring tarung. Tarung ini juga menggunakan alat pelindung diri yang minim dan tidak ada peraturan khusus. Untuk alat pelindung hanya pelindung gigi, jadi disarankan hanya yang sudah biasa yang hanya ikut Pencak Dor.

Pencak Dor merupakan tradisi yang bagus, tetapi diingat hanya orang-orang yang terbiasa yang megikuti. Jangan sampai hanya karena musuh atau emasi mengikuti Pencak Dor ini. Dalam Pencak Dor ini memiliki prinsip di atas lawan di bawah kita kawan.