Apakah kamu pernah memikirkan sesuatu lama sekali dan kamu sadar bahwa sebenarnya kamu memikirkannya secara berlebihan?.
Overthinking terjadi ketika kamu memikirkan sesuatu secara terus menerus padahal kamu tidak sengaja untuk memikirkannya. Overthinking sering terjadi di malam hari, yang membuat kamu susah untuk tidur. Jika hal ini terjadi terus-menerus, berhari-hari bahkan berminggu-minggu, ini akan mengganggu istirahat kamu dan membuat kesehatanmu menurun.
Overthinking terjadi karena dua jenis pemikiran yang tiba-tiba muncul di otak, yaitu pemikiran tentang masa lalu atau pemikiran tentang masa depan. Penyebab pemikiran tentang masa lalu adalah karena adanya rasa penyesalan yang belum bisa dilupakan atau diterima. Contohnya seperti :
“Kenapa dulu saya harus mengalami hal itu? “,
“Andai saja saya melakukannya, pasti sekarang saya sudah berhasil”,
“Kalau saja saya jujur, pasti masalahnya tidak akan sampai separah ini”,
“Seharusnya saya tidak berkata demikian”, dan sebagainya.
Hal ini bisa terjadi karena di otak kamu terdapat pesan bahwa ada masalah yang belum bisa kamu terima. Sedangkan penyebab pemikiran tentang masa depan adalah karena otak kamu sedang khawatir terhadap kemungkinan buruk yang akan terjadi di masa depan. Kamu cemas dan khawatir karena sepertinya kamu tidak akan bisa menangani masalah yang akan terjadi di masa depan.
Tanpa sadar, ada banyak masalah yang sedang kamu pikirkan ketika kamu sedang overthinking. Ketika kamu ditanya orang lain apa masalah kamu, kamu tidak tahu bagaimana menjelaskannya karena terlalu banyak masalah dan kamu bingung harus mulai dari mana. Oleh karena itu, yang harus kamu lakukan adalah tulis masalah apa saja yang selama ini kamu pikirkan.
Mulailah dengan membuat daftar atau list masalah yang sering muncul di otak kamu. Jangan hanya dipikirkan di otak saja, kenapa? karena kamu sering tidak sadar bahwa masalah yang kamu pikirkan saat ini, sudah sering kamu pikirkan juga sebelumnya. Jika kamu tidak menulisnya, kamu harus memikirkan masalah itu dari awal lagi dan seolah olah masalahnya tidak pernah selesai di otak kamu. Menulis akan mempermudah kamu untuk memikirkan kelanjutan dari masalah itu.
Menulis secara tidak langsung akan membentuk struktur berfikir yang membantu kamu untuk menghadapi kegagalan atau masalah. Manfaat lain dari menulis masalah adalah memberikan kamu wadah untuk mencurahkan pemikiran kamu sehingga kamu menjadi lebih tenang, karena pemikiran yang sering lalu lalang di otak akan lebih berkurang.
Sumber gambar : pinterest.com
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan