LAKUKAN INI KETIKA GEMPA BUMI TERJADI!

Hai sobat OSC!

Kalian pasti sudah dengar berita mengenai bencana gempa di Cianjur. Sedih dan turut berduka, semoga semuanya cepat membaik yaa.

Gempa bumi sering terjadi di Indonesia, terlebih lokasi Indonesia berada dalam garis Cincin Api Pasifik atau Ring of Fire yang dinilai rawan bencana alam seperti gempa bumi.  Apabila lempeng samudera atau benua juga gunung berapi tiba di masa aktivitasnya, maka gempa bisa saja terjadi.

Sebenarnya apa sih yang harus kita lakukan ketika gempa terjadi? Berikut ini terdapat beberapa cara menyelamatkan diri saat terjadi gempa:

Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa Secara Umum

Terdapat cara dasar untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi. Saat terjadi gempa, cara terbaik untuk menyelamatkan diri adalah dengan metode drop, cover, hold on. Jadi, saat terjadi gempa Sobat OSC harus menurunkan posisi tubuh yang lebih rendah, mencari penutup kepala dan leher, dan tetap berada dan berlindung di tempat tersebut hingga gempa berhenti. Berikut penjelasannya:

Jatuhkan tubuh ke bagian tangan dan lutut sebelum gempa bumi menghantam Anda. Posisi ini dapat melindungi kalian dari jatuh dan tetap memungkinkan untuk bergerak jika perlu. Cari penutup kepala dan leher (dan seluruh tubuh jika memungkinkan) yaitu di bawah meja atau meja yang kokoh. Jika tidak ada tempat berlindung di dekat kalian, bergeraklah menuju dinding bagian dalam atau di samping furnitur posisi rendah yang tidak akan menimpa kalian, dan tutupi kepala dan leher dengan lengan dan tangan. Tetap berlindung di tempat sampai guncangan berhenti. Bersiaplah untuk bergerak dari tempat berlindung jika guncangan membuatnya bergeser atau rusak.
Cara Menyelamatkan Diri saat Gempa Apabila Berada di Dalam Rumah

Gempa bumi selalu datang tanpa melihat waktu dan tempat. Ketika Sobat OSC berada di dalam rumah dan sedang terjadi gempa, tak perlu panik. Anda bisa melakukan cara penyelamatan diri sebagai berikut ini:

Jika memungkinkan, dalam beberapa detik sebelum guncangan semakin hebat, segera menjauh dari kaca, benda gantung, rak buku, lemari cina, atau furnitur besar lainnya yang bisa jatuh. Perhatikan benda yang jatuh, seperti batu bata dari perapian dan cerobong asap, perlengkapan lampu, hiasan dinding, rak tinggi, dan lemari dengan pintu yang bisa dibuka. Jika tersedia di dekat kalian, ambil sesuatu untuk melindungi kepala dan wajah Anda dari puing-puing yang berjatuhan dan pecahan kaca. Jika berada di dapur, segera matikan kompor dan tutupi saat terjadi guncangan pertama. Jika di tempat tidur, tahan dan tetap di sana, lindungi kepala Anda dengan bantal. Lebih kecil kemungkinan terluka jika berlindung di tempat berada. Perlu diingat, pecahan kaca di lantai dapat menyebabkan cedera jika berjalan untuk menuju ke luar rumah. Jangan berdiri di depan pintu. Sobat OSC bisa berlindung dengan lebih aman di bawah meja. Di rumah modern, ambang pintu tidak lebih kuat dari bagian rumah lainnya. Selain itu, pintu juga tidak dapat melindungi kalian dari kemungkinan sumber cedera.
Cara Menyelamatkan Diri Saat Gempa di Dalam Gedung Bertingkat

Selanjutnya, apabila berada di dalam gedung bertingkat dan sedang terjadi gempa. Anda bisa melakukan cara penyelamatan diri sebagai berikut:

Menjauh dari jendela dan dinding luar. Tetap di dalam gedung. Jangan gunakan elevator. Listrik bisa padam, dan sistem sprinkler bisa menyala sehingga bisa menimbulkan risiko lain yang berbahaya. Jika terjebak, tetap tenang. Cobalah untuk menarik perhatian seseorang dengan mengetuk bagian struktur yang keras atau logam. Cara ini dapat memudahkan kalian mendapatkan pertolongan untuk menuju tempat berlindung yang lebih aman.
Cara Menyelamatkan Diri Saat Gempa di Tempat Ramai

Berikut ini terdapat beberapa cara menyelamatkan diri saat gempa di tempat ramai seperti supermarket, pasar, dan tempat keramaian lainnya:

Jangan terburu-buru menuju pintu keluar. Biasanya orang lain akan berpikiran sama, sehingga bisa berebut dan berdesakan di pintu keluar. Jauhi rak pajangan yang berisi benda-benda yang bisa jatuh. Jika memungkinkan dan tersedia, berlindung dan ambil sesuatu untuk melindungi kepala dan wajah dari puing-puing dan kaca yang berjatuhan.
Cara Menyelamatkan Diri Saat Gempa di Luar Ruangan

Meskipun sudah berada di luar ruangan, Sobat OSC juga perlu mengetahui cara menyelamatkan diri saat gempa. Sebab di luar ruangan bisa jadi tidak aman apabila berada di dekat tiang listrik atau bahkan gedung bertingkat. Berikut ini cara menyelamatkan diri saat gempa di luar ruangan, yaitu:

Menjauh dari gedung, kabel listrik, lubang pembuangan, dan saluran bahan bakar dan gas. Bahaya terbesar dari puing-puing yang berjatuhan berada tepat di luar pintu masuk dan dekat dengan dinding luar bangunan. Pergilah ke area terbuka jauh dari pepohonan, tiang telepon, dan bangunan. Setelah berada di tempat terbuka, turun posisi tubuh yang lebih rendah dan tetap di sana sampai guncangan berhenti. Area di dekat dinding luar sebuah bangunan adalah tempat yang paling berbahaya. Jendela, fasad, dan detail arsitektur sering kali menjadi bagian pertama dari bangunan yang runtuh. Usahakan untuk jauh dari zona bahaya ini.
Cara Menyelamatkan Diri Saat Gempa di Dalam Mobil

Gempa memang datang secara tiba-tiba dan tak terduga, bisa jadi saat terjadi gempa tersebut berada di dalam mobil. Berikut ini ada sejumlah cara menyelamatkan diri saat gempa bumi di dalam mobil, yaitu:

Jauhi persimpangan, pinggirkan mobil di kiri bahu jalan dan berhentilah. Ikuti instruksi dari petugas berwenang dengan memerhatikan lingkungan sekitar atau melalui alat komunikasi lainnya seperti radio atau gawai. Apabila mendengar peringatan dini tsunami, segera lakukan evakuasi menuju ke tempat tinggi, seperti bukit dan bangunan tinggi.

 

Jadi, sekarang sobat OSC sudah mengetahui cara menyelamatkan diri saat terjadi gempa. Semoga bermanfaat yaa. See you~

  15 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts