Apa manfaat LinkedIn bagi mahasiswa, haruskah memiliki LinkedIn dari sekarang? Bukankah ini hanya untuk orang-orang profesional yang sudah bekerja?
Pertanyaan ini mungkin sempat terlintas di pikiran kalian. Maka dari itu di sini kita akan membahas seperti apa kegunaan dan manfaat LinkedIn meskipun kamu masih mahasiswa, serta bagaimana cara membangun LinkedIn dari sekarang.
Tidak perlu lama-lama langsung saja kita bahas di bawah ini.
Apa Itu LinkedIn?
Diantara kamu mungkin masih ada yang belum tahu atau baru pertama kali mendengar LinkedIn. Pada dasarnya LinkedIn merupakan sosial media layaknya seperti Instagram, Facebook dan yang lain.
Di sana kamu juga dapat terkoneksi dengan orang di belahan negara manapun. Namun lebih dari itu LinkedIn memiliki tujuan khusus, yaitu sebagai wadah untuk meningkatkan profesionalitas pada karir dan sebagai tempat mencari kerja.
Karena itulah, untuk kamu yang mahasiswa atau calon mahasiswa penting juga untuk mengetahui seperti apa LinkedIn dan apa manfaat LinkedIn bagi mahasiswa.
Manfaat LinkedIn Bagi Mahasiswa
Sebelum masuk pada cara membuat LinkedIn, sebaiknya kamu ketahui dulu apa saja manfaat LinkedIn bagi mahasiswa seperti kamu.
Memperluas Networking
Yang pertama mungkin sudah tidak asing didengar oleh kalian, karena memang tujuan utama LinkedIn yaitu agar bisa terkoneksi dengan banyak orang. Mulai dari orang Indonesia, luar negeri, politikus, publik figur, pengusaha, mahasiswa, karyawan dan masih banyak lagi. Kamu dapat menemukannya di LinkedIn.
Namun, jangan hanya asal terkoneksi saja kamu bisa ajak koneksi kamu untuk berdiskusi jika memang memungkinkan. Relasi yang kuat bisa membantu kamu ketika terjun di dunia kerja nanti.
Mencari Lowongan Internship, Volunteer Hingga Pekerjaan
Karena LinkedIn sebuah platform untuk pencari kerja juga, maka kamu dapat dengan mudah menemukan lowongan internship, volunteer hingga pekerjaan. Mulai dari perusahaan luar hingga dalam negeri, big company hingga startup.
Jadi, untuk kamu yang ingin mencoba magang atau bekerja coba cari lowongannya di LinkedIn.
Belajar Seputar Dunia Kerja
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, pada LinkedIn terdapat berbagai orang dengan profesi dan latar belakang yang beragam, salah satunya yaitu seorang HRD. Tidak sedikit dari mereka yang seringkali sharing tentang dunia kerja.
Mulai dari salary, budaya kerja dan banyak tips & trik lainnya. Salah satunya seperti halaman career tips di bawah ini. Tapi tidak hanya HRD lho yang bisa sharing hal seperti itu, siapapun bisa dan boleh kok.
Menjadi Wadah untuk Personal Branding
Sebagai mahasiswa maupun karyawan nantinya kamu ingin orang-orang melihat kamu sebagai apa dan siapa? Ini merupakan bagian dari personal branding.
Karena di LinkedIn terdapat tampilan yang bisa kamu isi dengan minat karir, konten yang sering dibagikan atau pekerjaan kamu saat ini. Meskipun masih mahasiswa, tidak ada salahnya untuk mulai membangun personal branding.
Kamu bisa mengisinya mulai dari minat kamu saat ini, organisasi yang sedang diikuti atau yang lain. Dari situ orang akan menilai kamu memiliki “citra” tersendiri.
Sebagai Investasi Setelah Lulus Nanti
Banyak orang yang baru mulai membangun LinkedIn setelah mereka lulus kuliah, padahal justru setelah lulus itulah kamu seharusnya sudah memiliki relasi dan ilmu tentang karir.
Maka dari itu, dengan memiliki LinkedIn sejak masih mahasiswa dapat menjadi bekal dan. Setidaknya kamu bisa selangkah lebih maju dari mereka yang baru memulainya
Setelah mengetahui apa saja manfaat LinkedIn bagi mahasiswa, sekarang saatnya untuk mulai membangun LinkedIn kamu. Tenang saja, di bawah ini terdapat beberapa cara untuk memulainya. Yuk langsung saja simak!
Cara Membangun LinkedIn
Untuk kamu yang berniat memulai membangun LinkedIn, langsung saja ikuti langkahnya di bawah ini.
Daftar Akun LinkedIn
Pertama tentu kamu harus mendaftar akun terlebih dulu. Kamu bisa gunakan akun Google yang sudah ada. Kemudian kalau bisa gunakan email profesional, hindari penggunaan kombinasi angka agar terlihat profesional. Setelah itu ikuti langkah berikutnya seperti membuat kata sandi dan yang lain.
Buat Profile LinkedIn
Apabila akun sudah terbuat, selanjutnya adalah mengisi profil LinkedIn. Ada beberapa hal yang harus kamu isi dan perhatikan, diantaranya seperti.
Gunakan foto yang layak: karena merupakan jejaring sosial media yang profesional, maka usahakan gunakan foto yang layak. Pastikan menggunakan foto yang jelas dan hindari memakai efek atau filter. Tapi jika ada foto profesional akan lebih baik. Buat headline profile: di bawah foto profil ada tampilan headline. Di sana kamu bisa memasukan kampus serta jurusan yang diambil, tempat kamu bekerja saat ini atau yang lain. Perkenalkan diri pada kolom about: selanjutnya yaitu mengisi kolom about. Pada kolom ini bisa kamu jadikan sebagai ajang untuk memperkenalkan diri, mulai dari karakter, skill sampai pekerjaan yang diminati. Selain headline, bagian about juga cukup penting.
Isi riwayat pekerjaan: jangan pernah insecure jika pengalaman kamu belum banyak, karena bagaimanapun kamu masih mahasiswa, keputusan untuk membuat LinkedIn juga sudah tepat. Pada bagian experience kamu dapat isi dengan pengalaman organisasi, magang atau yang lain. Masukan sertifikat jika ada: selanjutnya di bagian bawah terdapat kolom lisensi dan sertifikat. Jika kamu memilikinya bisa coba masukan, akan lebih baik lagi jika relevan dengan jurusan atau pekerjaan saat ini.
Masukan keahlian yang kamu miliki: pada kolom terakhir terdapat bagian untuk memilih keahlian. Di situlah kamu dapat memasukan skill-skill yang kamu kuasai.
Itulah beberapa bagian profile yang perlu kamu lengkapi. Jika sudah langsung saja masuk langkah berikutnya.
Mulailah Berkoneksi dengan Orang Lain
Langkah selanjutnya adalah mulai koneksikan diri kamu dengan orang lain, entah itu teman sesama mahasiswa, publik figur, orang-orang yang bekerja di perusahaan yang kamu impikan atau masih banyak lagi.
Kamu bebas mengkoneksikan dengan siapapun, namun pastikan tetap tahu attitude-nya. Selain itu juga terdapat kolom pesan untuk meminta agar bisa terhubung.
Bagikan Konten
Berikutnya adalah membagikan konten berupa artikel, desain, video atau yang lain. Namun, jangan dijadikan ini sebagai beban karena opsional saja. Tidak harus membagikan konten atau karya. Tapi akan lebih baik jika kamu bisa sharing juga,
karena dari situ kamu akan dikenal lebih banyak orang dan memberi kesempatan besar untuk berelasi.
Nah, itulah cara awal membangun LinkedIn, sekarang tunggu apalagi segera buat akun dan mulai bangun LinkedIn-mu agar bisa merasakan manfaat LinkedIn bagi mahasiswa seperti di atas tadi.