Belajar Filosofi Stoicism Dari Web Series Layangan Putus

Halo sobat OSC, bagaimana kabar kalian? Semoga dalam keadaan baik-baik saja ya. Btw, belakangan ini aku lagi nonton maraton serial Layangan Putus. Awal nonton itu karena penasaran aja sih soalnya sering banget kan berseliweran dimana-mana, kenapa ya ko judulnya layangan putus, tapi katanya ini dari novel juga, terus ceritanya ya tentang perselingkuhan, apa hubungannya sama layangan putus ya.

Serial layangan putus ini membahasa kehidupan rumah tangga Kinan yang diperankan oleh Putri Marino dan Aris yang diperankan oleh Reza Rahardian. Menurut Kinan, Aris adalah sosok yang penyanyang, suami yang diidamkan setiap perempuan, ayah baik untuk anaknya. Ternyata si Aris ini selingkuh sama si Lidya Danira yang diperankan oleh Anya Geraldine, hal tersebut juga diketahui oleh Kinan. Rumah tangganya akhirnya terancam, terombang ambing sama kaya layangan putus. So, fokus dari serial layangan putus ini adalah tentang perselingkuhan, yang tentunya adalah masalah hidup

Sobat OSC, pada dasarnya semua orang pasti punya masalah hidup. Contohnya dalam serial ini kinan mengetahui fakta kalau suaminya selingkuh, rumah tangganya hancur, nangis, frustasi, marah dan masih banyak hal negatif lainnya. Ketika masalah tersebut perlahan dilewati, tentunya setiap orang akan belajar hal baru yang dapat membuat seseorang menjadi lebih berkembang. Kehidupan keluarga Aris dan Kinan, Aris yang diperankan oleh Reza Rahardian dan Kinan yang diperankan oleh Putri Merina. Menurut Kinan, Aris adalah suami sekaligus ayah yang sangat penyayang. Itulah mengapa ketika Kinan mengetahui bahwa Aris selingkuh dengan Lidia yang diperankan oleh Anya Geraldine. Kinan sangat marah, dan rumah tangganya terancam. Sama seperti layangan yang hampir putus. Mau tidak mau Kinan harus menerima kenyataan tersebut. Apa yang dialami Kinan adalah masalah hidup yang harus dihadapi. Namun, akhirnya ia dapat mengambil suatu kesimpulan bahwa tanpa Aris ia dapat tetap hidup, dan membesarkan putrinya.

Beberapa dari kita ketika mendapati sebuah masalah mungkin akan menghindar, dan tidak mau menghadapi secara langsung. Entah karena bingung menghadapinya, atau tidak tahu apa yang harus dilakukan. Hal tersebut adalah wajar, karena kita tidak mempelajari hal tersebut di sekolah. Masalah perselingkuhan tidak sedikit membuat orang overthinking, insecure, dan marah. Sebenarnya hal tersebut juga normal atau manusiawi. Ada beberapa hal yang dapat dipelajari dari serial layangan putus. Pertama, sebenarnya di dunia ini ada hal yang dapat Anda kontrol dan hal yang tidak dapat dikontrol. Hal tersebut menggambarkan salah satu filosofi yang disebut dengan filosofi stoicism, yaitu sebuah filosofi yang mengajarkan kepada kita cara untuk menciptakan kehidupan yang penuh dengan kebahagiaan nyata. Hal yang dapat dikontrol seseorang terhadap dirinya sangat sederhana. Ada pikiran dan aksi atau tindakan. Merujuk pada kisah layangan putus, pada dasarnya Kinan tidak memiliki kontrol, apakah Aris akan selingkuh atau tidak. Kinan juga tidak memiliki kontrol mengapa Aris lebih memilih selingkuh dengan Lidia. Ada juga sahabat Kinan yang bernama Dita yang marah, karena Kinan sempat berpikir untuk poligami.Namun Dita tidak memiliki kontrol untuk mencegah kinan melakukan hal tersebut. Sangat wajar jika emosi seseorang akan memuncak terhadap hal tersebut, karena ia tidak memiliki kontrol.

Akhirnya yang dapat dikontrol adalah diri sendiri, pikiran, dan tindakan. Apa yang harus dilakukan dan solusi apa yang harus diambil. Disini Anda dapat belajar pada sin ketika Raya menulis surat untuk ayahnya. Sebenarnya Raya bisa saja memilih untuk pergi, diam, atau marah. Namun, ia lebih memilih untuk menulis surat dan menjelaskan pada ayahnya, sebenarnya ia masih sayang pada ayahnya, akan tetapi ia juga marah dan sedih ketika ayahnya menyakiti ibunya. Apa yang dilakukan oleh Raya adalah contoh kecil terhadap apa yang bisa dikontrol. Hingga ketika Raya memberikan surat tersebut pada ayahnya, Aris pun hanya terdiam, dan tidak bisa marah. Sebab, hal tersebut terlalu sopan dilakukan oleh Raya. Begitu pun dengan Kinan, ia membutuhkan waktu hingga 10 episode agar dapat melepaskan layangan tersebut. Hingga akhirnya sadar, bahwa masalah perselingkuhan Aris tidak dapat dikontrol. Yang dapat ia kontrol hanya dirinya sendiri. Menerima suatu masalah memang hal yang berat, dan butuh waktu untuk menerima kenyataan bahwa itu di luar kontrol manusia. Seperti halnya Kinan yang akhirnya memutuskan pilihan terbaiknya, setelah melalui beberapa episode pilu. Ia memilih untuk bercerai dari Aris. Inilah yang disebut dengan dikotomi kontrol. Memutuskan apa yang tidak bisa dikontrol dan fokus pada hal yang dapat dikontrol.

Sumber: YouTube Satu Persen

  47 Views    Likes  

Inovasi kurikulum merdeka untuk membangun pendidikan berkualitas di era digital

previous post

Menjadi Raksasa di Udara, Yuk Ketahui Lebih Banyak Fakta Tentang Pesawat Terbang
Inovasi kurikulum merdeka untuk membangun pendidikan berkualitas di era digital

next post

Inovasi kurikulum merdeka untuk membangun pendidikan berkualitas di era digital

related posts