Manfaat dan Dampak Mengonsumsi Sayur Pare

Halo sobat OSC!

Kalian belum mengenal sayur pare? Sayur Pare yang memiliki nama latin Momordica adalah jenis sayur labu-labuan yang memiliki warna hijau. Sayur pare memiliki rasa yang pahit. Rasa pahit tersebut yang membuat kebanyakan orang tidak menyukainya. Namun dibalik rasa pahitnya, sayur pare memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Apa saja manfaatnya? Simak penjelasan berikut.

Apa kandungan nutrisi sayur pare?

Sebelum lanjut menuju penjelasan tentang manfaat sayur pare, berikut akan dijelaskan tentang nutrisi sayur pare menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI). Menurut DKPI, per 100 gram pare segar dan dalam kondisi mentah Anda bisa mendapatkan kandungan nutrisi, seperti:

Air: 94,4 gram

Kalori: 19 kkal

Protein: 1,0 gram

Lemak: 0,4 gram

Karbohidrat: 3,6 gram

Serat: 1,3 gram

Kalsium: 31 miligram

Fosfor: 65 milligram

Zat besi: 0,9 miligram

Natrium: 5,0 miligram

Kalium: 277,7 miligram

Tembaga: 0,03 miligram

Zinc: 0,8 miligram

Retinol (Vit. A): 0,0 mikrogram

Beta karoten: 197 mikrogram

Karoten Total: 80 mikrogram

Thiamin (Vit. B1): 0,18 miligram

Riboflavin (Vit B2): 0,04 miligram

Niacin (Vit. B3): 0,4 miligram

Vitamin C: 58 miligram

Wah ternyata banyak juga ya kandungan nutrisi yang ada pada sayur ini. Setelah kalian mengetahui kandungan nutrisinya, lanjut kita akan bahas mengenai manfaat dan dampak mengonsumsi sayur pare. 

Manfaat sayur pare untuk kesehatan tubuh

Sayur Pare mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin A, C, E, B1, B2, B3, dan B9. Selain itu pare juga mengandung mineral, seperti kalium, kalsium, zinc, magnesium, fosfor, dan zat besi, serta kandungan senyawa antioksidan, seperti fenol, dan flavonoid. Dari berbagai kandungan nutrisi tersebut, berikut manfaat yang didapatkan ketika mengonsumsi sayur pare

1. Mengendalikan gula darah

Sayur pare memiliki kandungan magnesium yang berfungsi untuk memaksimalkan kerja hormon insulin. Magnesium yang Anda peroleh melalui sayur pare dapat memaksimalkan insulin yang bertugas mengatur kadar gula darah. Selain itu, sayur pare juga mampu mencegah penumpukkan glukosa dalam darah dan memindahkannya ke hati, otot, dan jaringan lemak.

2. Meningkatkan kekebalan tubuh

Sayur pare mengandung senyawa antioksidan yang berlimpah, salah satunya vitamin C. Antioksidan membentuk pertahanan terhadap benda asing yang akan merusak tubuh, seperti radikal bebas yang bisa menyebabkan sejumlah penyakit.

3. Sayur pare dapat menjaga kesehatan mata

Sayur pare mengandung senyawa flavonoid, seperti α-karoten, β-karoten, lutein, dan zeaxanthin yang bisa membantu meningkatkan kesehatan mata Anda. Kandungan lain pada pare juga dapat mencegah katarak dan glaukoma yang disebabkan oleh komplikasi diabetes.

4. Meredakan asma dan gangguan pernapasan lainnya

Kandungan sayur pare mampu mencegah penyakit pernapasan umum, seperti batuk, flu, atau pilek. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, jus dari sayur pare juga digunakan untuk mengobati kondisi pernapasan tertentu, seperti batuk kering, bronkitis, dan asma selama ratusan tahun.

5. Mengobati penyakit kulit

Manfaat pare lainnya adalah sebagai pengobatan alternatif untuk berbagai masalah kulit, baik yang disebabkan oleh jamur maupun bakteri. Senyawa antijamur dan antibakteri yang terdapat dalam daun pare bisa membantu melawan infeksi kulit, termasuk kurap (ringworm) dan kudis (scabies). Caranya, Anda cukup mengekstrak daun pare dan oleskan pada area kulit yang mengalami gangguan.

Dampak negatif sayur pare untuk kesehatan tubuh

Sayur pare bagi sebagian orang akan terasa nikmat apabila disajikan menjadi makanan yang lezat. Namun, semua makanan akan tidak baik bagi tubuh apabila dikonsumsi secara berlebihan. Berikut akan dijelaskan dampak negatif apabila mengonsumsi sayur pare terlalu berlebihan dan disertai dengan gejala atau kondisi kesehatan lain.

1. Pengaruhi hati

Konsumsi pare belebih dalam jangka waktu yang lama juga bisa memicu peradangan hati. Efek samping ini dikaitkan dengan kandungan senyawa monorcharin pada pare. Demi keamanan, periksalah enzim hati secara rutin jika ingin mengonsumsi pare. Hindari mengonsumsinya jika memiliki penyakit hati, sirosis, riwayat hepatitis atau HIV / AIDS. Memakan sayur pare dalam jangka panjang, efek ini dapat meningkatkan enzim hati dan menghasilkan kondisi yang disebut aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah.

2. Membuat irama jantung tidak teratur

Konsumsi pare berlebih juga dikaitkan dengan irama jantung tidak teratur. Irama jantung yang tidak teratur bisa memicu penggabungan dan penggumpalan darah di satu sisi jantung. Kondisi ini bisa memicu stroke dan penyakit jantung lainnya.

3. Sebabkan keracunan

Makan pare atau minum suplemen pare bisa menyebabkan keracunan. Gejala keracuan di antaranya seperti sakit kepala dan gejala gastrointestinal seperti diare, sakit perut, muntah dan mual. Keracunan paling sering terjadi pada anak-anak.

4. Picu hipoglikemia

Pare memang dikaitkan dengan efeknya yang bisa menurunkan gula darah. Namun, konsumsinya yang berlebihan justru tidak baik bagi penderita gula darah. Terlalu makan banyak pare atau mengonsumsinya bersama obat penurun glukosa lainnya atau meminumnya ketika gula darah sudah rendah dapat memicu hipoglikemia.

Hipoglikemia terjadi ketika tidak ada cukup glukosa atau gula dalam darah. Hipoglikemia tidak baik untuk kesehatan secara keseluruhan. Jika tidak segera diobati, hipoglikemia berat dapat menyebabkan koma dan kematian.

5. Favisme

Konsumsi pare juga bisa menimbulkan alergi. Kondisi alergi pare juga biasa disebut dengan favisme. Favisme merupakan reaksi alergi yang berpotensi fatal, menyebabkan sakit perut atau punggung, urin gelap, penyakit kuning, mual, muntah, kejang, dan koma.

Nah begitu sobat manfaat dan dampak mengonsumsi sayur pare. Bagi yang suka dengan sayur pare boleh saja memakannya dengan sambal kacang atau sambal cabai. Tapi ingat ya sobat, jangan sampai berlebihan dalam mengonsumsi sayur pare.

Sumber :

1.  Sendari, Anugerah A. 2020. 7 Dampak Negatif Konsumsi Pare Berlebihan, Perhatikan Porsinya. https://m.liputan6.com/hot/read/4276267/7-dampak-negatif-konsumsi-pare-berlebihan-perhatikan-porsinya (diakses pada 21 Agustus 2021)

2.  Shabrina, Andisa. 2021. Meski Rasanya Pahit, Ini 8 Manfaat Pare yang Sayang Jika Anda Lewatkan. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-pare-untuk-kesehatan/ (diakses pada 21 Agustus 2021)

      

  819 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts