Patah Hati Yang Terencana

Sakitku terencana

Ternyata benar, mencintaimu bukan pada waktunya hanya sakit hati yang terencana

            Cintaku terkadang aneh. Aku pernah mencintai tapi aku tidak dicintai. Lalu aku pernah dicintai, tapi aku sulit untuk mencintai kembali. Aku juga pernah mencintai orang yang salah, atau aku mencintai orang yang benar tapi diwaktu yang salah. Lucunya, aku pernah dicintai orang yang salah, diwaktu yang benar-benar aku membutuhkan seseorang. Dan lucunya, aku pernah saling mencintai tapi diwaktu yang salah. Namun akhirnya waktu yang benar itu tiba, sayangnya kita sudah tidak saling mencintai. Lucu aja sih, cinta ternyata seperti ini.

            Maka coba keluarlah dari zona menyakitkan. Karena cinta pada yang tidak mencintai, berharap pada yang tidak pasti, peduli terhadap yang tidak peduli. Sakitnya waktu menyesal nanti. Bukan cinta yang salah, tapi kita yang tak mengerti bagaimana cara mencintai tanpa harus tersakiti. Ingatlah, bahwa melepaskan memang sakit tapi untuk bertahan kadang lebih menyakitkan.

-Motivated by Tatas Bagus Tiandi

Follow Instagram @rtatas_27

  81 Views    Likes  

Final Destination: Mengungkap Makna Kematian Sebagai Kawan Atau Lawan

previous post

5 Rekomendasi Buku Karya Sastrawan Perempuan Indonesia, Wajib Kamu Baca!
Final Destination: Mengungkap Makna Kematian Sebagai Kawan Atau Lawan

next post

Final Destination: Mengungkap Makna Kematian Sebagai Kawan Atau Lawan

related posts