PENGARUH POSITIF DAN NEGATIF DARI MEDIA SOSIAL TIKTOK

Siapa yang tidak mengenal aplikasi TIK TOK?

Semua teman-teman pasti tau aplikasi Tik tok dan mempunyai aplikasinya di smartphone masing- masing. Tik tok adalah salah satu aplikasi yang saat ini popular dikalangan masyarakat Indonesia bahkan dunia. Bukan hanya anak remaja saja yang memainkan tik tok, melainkan anak kecil hingga orang tua ikut meramaikan aplikasi ini.

 

Tik tok memungkinkan kita mengirim video dengan durasi mulai dari 15 detik hingga 10 menit. Berbagai video yang dikirimkan di tik tok dapat dilihat oleh seluruh dunia. Hal ini lah yang menyebabkan banyak sekali masyarakat umum bisa menjadi content creator terkenal dengan memulai video pertamanya dari tik tok.

 

Kepopuleran tik tok tidak dapat kita pungkiri, banyak hal bisa menjadi topik perbincangan dari video singkat yang kita uploud di tik tok. Banyak manfaat yang bisa kita dapat dari melihat video tik tok seperti menambah pengetahuan dan menjadi orang ter-update. Tapi adapun dampak negative yang timbul jika keseringan memainkan tik tok, terutama bagi anak-anak.

Berikut beberapa dampak Positif dan dampak Negatif dari Tik Tok.

A. DAMPAK POSITIF
Menambah kreatifitas masyarakat umum Menambah pengetahuan dari video yang bermanfaat. Tentang cara memasak, cara memancing, penyelesaian matematika, dll Memberikan informasi terkini seputar kejadian yang sedang viral di Indonesia bahkan dunia. Bisa menjadi tempat untuk mengadukan perbuatan yang tidak baik dari oknum – oknum keji di masyarakat seperti pencuri, pelaku pemerkosaan, dll.
B. DAMPAK NEGATIF
Pengguna menjadi candu. Karena saat kita men-scroll video di tiktok panjangnya waktu tidak akan terasa dan membuat seseorang menjadi malas bahkan candu untuk melihat tik tok. Pengguna menjadi suka bergoyang. Banyak sekali trend music dan juga tarian/dance/goyangan yang menjadi popular. Goyangan tersebut terkadang terkesan berlebihan dan terlalu sexy. Terdapat banyak video yang dinilai tidak pantas untuk usia di bawah umur. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa video yang berpakaian tidak sopan, menggunakan kata kasasr, menistakan agama, dll. Video-video tersebut bisa saja mempengaruhi pemikiran remaja dan juga anak-anak. Seseorang menjadi terlalu terobsesi dengan jumlah viewer dan juga like yang membuat mereka rela melakukan apapun. Seperti banyaknya video yang secara nyata memperlihatkan diri mereka melakukan hal-hal konyol dan juga menyakiti diri sendiri demi jumlah penonton, pengunjung, dan like yang banyak.

Media social saat ini sudah sangat melekat terhadap perkembangan zaman dan juga aktifitas manusia. Adanya Instagram, facebook, tik tok, dll memungkinkan kita untuk selalu berkomunikasi dan membagikan informasi dimanapun dan kapanpun. Hal ini lah yang menjadi penyebab kecanduan di mulai. Apalagi bagi orang tua yang sudah meberikan buah hati mereka smarphone.

Maka dari itu marilah sekarang kita belajar untu saling mengingatkan tentang bahayanya media social. Awasi dan jagalah adik-adik kita yang masih dini untukjangan terlalu sering memainkan smartphone.

  5483 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts