Hallo sobat osc!
Setelah membahas tentang pathway pendidikan gizi di artikel sebelumnya, mungkin kalian merasa bingung setelah lulus S1 Gizi / D4 Gizi, lebih baik lanjut S2 atau pendidikan profesi, ya? Simak artikel berikut ini.
Setelah menempuh pendidikan S1 gizi atau D4 selama empat tahun, pastinya terpikir oleh kalian untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mulai terjun ke dunia kerja, atau bahkan bekerja sambil kuliah.
Perbedaan Pendidikan Profesi Gizi dan Magister Gizi
Yang mesti harus kalian lakukan pertama kali adalah menentukan tujuan karir di masa depan. Pilihan antara S2 atau profesi gizi tergantung pada tujuan masing-masing orang. Karena pada masing-masing jenjang memiliki fokus pembelajaran yang lebih spesifik.
Pendidikan profesi dietisien ditempuh selama dua semester. Selama dua semester, pendidikan profesi dietisien ini akan ada banyak praktik yang mengharuskan kalian untuk terjun ke lapangan daripada mempelajari teori. Praktik lapangan ini seperti PKL saat S1 namun dengan durasi yang lebih lama dan kasus-kasus masalah gizi yang lebih kompleks di masyarakat. Praktik dan teori ini dapat meliputi gizi klinik, gizi masyarakat, dan penyelenggaraan makanan seperti katering dan restoran.
Salah satu kelebihan jika kalian melanjutkan pendidikan profesi dietisien adalah dapat memiliki izin untuk membuka praktik konseling gizi mandiri. Namun, jika kalian ingin bekerja menjadi ahli gizi di sebuah instansi, beberapa instansi mewajibkan ahli gizi untuk menempuh pendidikan profesi gizi.
Berbeda dengan program Pendidikan profesi, pendidikan S2 gizi ditempuh selama empat semester. Jika tujuan karir masa depanmu adalah dosen atau peneliti, S2 adalah pilihan yang tepat. Di program magister ini, terdapat peminatan yang dapat kalian pilih yaitu ilmu gizi klinik dan ilmu gizi komunitas.
Kampus di Indonesia yang Menyediakan Pendidikan Profesi Gizi dan S2 Gizi
Menurut AIPGI (Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Gizi Indonesia), perguruan tinggi di Indonesia yang menyediakan program studi profesi dietisien yaitu Universitas Brawijaya, Poltekes Yogyakarta, Poltekes Bandung, Poltekes Semarang, Poltekes Malang, Institut Pertanian Bogor, Poltekes Makassar, Universitas Gajah Mada, dan Universitas Esa Unggul. Sedangkan perguruan tinggi yang menyediakan program studi S2 Gizi yaitu Universitas Indonesia, Universitas Negeri Sebelas Maret, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Diponegoro.
sumber : https://aipgi.org
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan