Putus Asa? "Tenang Kita Manusia BerTuhan dan BerAkal".
Sebagai manusia tentunya banyak sekali hal-hal dalam hidup yang akan membuat mental kita down kemudian putus asa bahkan lebih lebih ingin mengakhiri Hidup yang telah diberikan Tuhan kepada Kita.
Tapi apa hal itu tepat untuk kita lakukan saat kita menghadapi masalah? tentu jawabannya adalah big No.
Aku yakin diantara kalian pasti sering mendengar orang mengatakan "kan kamu punya Tuhan kenapa seakan akan tidak percaya pada-Nya" saat kalian mengalami masalah atau pada saat kalian mengalami kondisi Terpuruk, misalnya habis diputusin Pacar, gagal masuk Universitas yang diinginkan, gagal mendapatkan pekerjaan or whatever problems in this entire world. Tapi kata kata tersebut bukannya malah memotivasi kalian tapi malah membuat kalian lebih down lagi dan merasa tidak pantas untuk hidup, i know that feeling, kalo kata kata religius tidak bisa membuat kalian lebih kuat untuk force your problem, bagaimana kalau kita bahas satu persatu kelebihan kita sebagai manusia? setuju? lets talk about it with me baby.
Sebagai manusia kita diciptakan bersama sama dengan akal dan pikiran, ya itu merupakan kelebihan kita sebagai manusia diantara makhluk lain yang Tuhan ciptakan, akal kita tentu fungsinya untuk berpikir, namun pada saat sedang dalam kondisi down tentu berpikir itu adalah hal yang paling sulit untuk dilakukan, lalu bagaiman caranya agar kita bisa kembali berpikir lagi meskipun lagi dalam kondisi down? yang kalian harus lakukan adalah melakukan "meditasi", meditasi ini dapat kalian lakukan sehari sekali bisa pagi atau malam selam 20 menit dengan keadaan rilex, kalau gabisa rilex gimana kak? paksa, its okay kok awal awal memang akan susah rilex apalagi perasaan sesak yang ada dalam dada pasti susah untuk kita bisa tenang dan rilex, lakukan hal ini rutis setiap hari selama minimal 15 hari.
Hal kedua yang bisa kita lakukan adalah dengan menulis, ya menulis sama seperti yang sedang saya lakukan sekarang, tulis apa saja yang kalian rasakan, bisa di hp, buku, atau di dinding asal jangan dinding orang lain ya, nanti dimarahin. sama halnya saat kita mengalami luka fisik kita pasti akan mengobatinya dan akan melihat proses penyembuhannya begitupun luka batin tetapi bedanya kita tidak dapat melihat proses luka batin itu sembuh dengan mata kita sehingga yang bisa kita lakukan adalah menulis, ketika hati kita sudah semakin baik dan sembuh maka tulisan yang tercipta adalah tulisan yang berisi kalimat kalimat positif dan penuh dengan kebahagiaan, ga percaya? lets try by yourself.
Selanjutnya saat keadaan kita sudah mulai membaik yaitu dimana hati dan pikiran kita sudah satu frekuensi satu satunya kelebihan kita yang bisa kita lakukan sebagai manusia adalah bahwa kita bisa mengatakan kepada diri kita sendiri "you have try your best", "you are amazing", "terima kasih telah berjuang, telah bertahan, ayo kita senang senang sekarang, ayo kita coba lagi,ayo kita lakukan yng terbaik lagi,kita pasti bisa myself"and the last love yourself more than you love anyone else.
"Yes i believe you are all an amazing person, you are born because you are winner, so dont be hopeless, do the best way that you can do, everyone has problems and everyone has the capacity to solve it"
Selagi kita masih memiliki akal kita pasti bisa melaluinya, tidak melulu tentang kalimat religius, setuju?. i hope you agree.hehehe.
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan