Ssst, Ini Dia Indikasi Sifat Pesimis Yang Wajib Kamu Hindari!

Halo Sobat OSC! Pernahkah kalian memiliki perasaan pesimis? Pasti pernah dong! Tahukah Sobat, sifat tersebut ternyata berbahaya juga lho jika dipelihara secara terus-menerus. Sebab jiwa-jiwa pesimis cenderung melihat setiap persoalan dari sisi negatif. Hal inilah yang kemudian menghambat seorang untuk berkembang dan maju. Lalu, apa aja sih indikasi seorang yang dikatakan memiliki sifat pesimis yang harus dihindari tersebut? Yuk, simak artikel berikut ini!

Bagi seorang yang pesimis, setiap masalah merupakan ancaman yang menakutkan yang akan menahan langkahnya untuk maju. Padahal, terkadang hambatan-hambatan itu muncul hanya ada di pikiran mereka dan belum tentu apa yang mereka pikirkan itu menjadi kenyataan. Seorang yang pesimis senantiasa memiliki jiwa keadilan lemah, geraknya lamban dan selalu ragu-ragu dalam melangkah.

Adapun indikasi-indikasi seorang yang pesimis yaitu:  

Pertama, orang pesimis selalu takut memulai.

Kedua, orang pesimis selalu menyalahkan faktor luar diri (orang lain, sarana, lingkungan) ketika impian atau hal yang diperjuangkan tidak tercapai.

Ketiga, orang pesimis selalu tidak percaya diri dalam bertindak.

Keempat, orang pesimis senantiasa berpikiran negatif.

Kelima, orang pesimis selalu memandang hambatan sebagai rintangan yang akan menghalangi jalannya menuju kesuksesan.

Seorang pesimis juga tidak jujur terhadap kemampuannya dalam mengelola peluang dan kesempatan yang dimilikinya. Ia selalu menyandangkan setiap kesalahan atas ketidakmampuannya itu pada faktor luar. Karena selalu berpikiran negatif terhadap faktor luar, menyebabkan ia tidak pernah mampu menemukan hikmah di balik setiap takdir Tuhan. Yang tampak oleh pandangan seorang pesimis hanyalah hambatan yang sulit ditembus. Padahal setiap dari kita memiliki potensi besar untuk mewujudkan apa yang kita inginkan. Kita semua didorong dari keterpurukan dan berhak mendapatkan takdir terbaik.  Sebab, Tuhan sudah menyediakan berbagai nikmat serta fasilitas untuk  mendapatkan semua itu dan hanya orang-orang optimis yang akan mampu meraihnya.

Orang yang segera mengambil kesempatan sebab ia yakin terhadap kemampuannya,  sedangkan orang yang tidak bersegera atau bahkan tidak mengambil kesempatan tersebut sebab dia tidak yakin terhadap kemampuannya.  Karena sifat pesimisnya, ia memilih untuk merendahkan kemampuan dirinya sendiri.  Misalnya, tidak berani ikut lomba karena takut gagal dan tidak berani melakukan sesuatu karena takut resiko terburuknya, dan lain sebagainya.  Akibat ketakutan dan perasaan underestimate itu, kita akan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan apa yang kita inginkan.  Bahkan kita kehilangan kesempatan untuk menikmati nikmat Tuhan yang lebih besar, sehingga Tuhan pun terasa jauh dan sulit digapai.  Maka dari itu, optimislah agar mampu melihat indahnya keadilan Tuhan dengan memilih menjadi sifat optimis dan membuang jauh-jauh sifat pesimis.

Oke Sobat OSC, itulah ulasan singkat tentang indikasi-indikasi sifat pesimis yang wajib kita hindari agar penyakit pesimisme lenyap dan menjadikan diri kita menjadi pribadi yang berkembang dan maju serta menjadikan hidup kita lebih bahagia.

 

Sumber Referensi:

Husna, Aura. 2012. Ketika Merasa Allah Tidak Adil. Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama,  Jakarta.

  174 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts