Mendapatkan gelar akademik di usia muda merupakan impian banyak orang. Selain bisa membantu meringankan beban orang tua dari sisi biaya kuliah, dengan lulus cepat, kita bisa mendapatkan pengalaman karir lebih dulu dibandingkan teman-teman lain seusia kita. Hal ini tentu saja akan berdampak positif karena saat ini perusahaan-perusahaan sudah mematok usia maksimal untuk fresh graduate. Untuk jenjang S1 sendiri, normalnya mahasiswa membutuhkan waktu sekitar 4 tahun untuk bisa mendapatkan gelar sarjana. Jika kita ingin bisa lulus lebih cepat, semisal 3,5 tahun tentu kita harus mampu mengatur waktu, tenaga dan pikiran kita dengan beberapa tips berikut ini :
1) Memahami Buku Panduan Mahasiswa Baru
Saat memasuki masa orientasi mahasiswa baru, biasanya pihak kampus membagikan buku panduan pembelajaran berisi mata kuliah-mata kuliah yang bisa kamu ambil tiap semesternya. Tentu saja hal ini tergantung jurusan kuliah yang kamu pilih. Untuk mahasiswa S1, beban studi yang harus diselesaikan adalah 144 SKS (Satuan Kredti Semester). Nah dari gambaran tersebut kamu tinggal membaginya selama 6 semester
2) Buat Target IPK Tiap Semester Lebih Baik
Besaran IPK setiap semester sangatlah penting karena akan menentukan jumlah beban SKS yang bisa kamu ambil di semester berikutnya. Semakin tinggi IPK, semakin besar pula mata kuliah yang bisa di ambil di semester berikutnya bahkan kamu bisa mengambil beberapa mata kuliah diluar mata kuliah wajib yang ada di semester tersebut. Begitupun sebaliknya, jika kamu memiliki nilai rendah apalagi harus mengulang mata kuliah tertentu, hal ini akan mengakibatkan masa studi kamu menjadi lebih lama.
3) Jangan Sampai Ada Mata Kuliah Wajib Yang Tertinggal
Buku panduan yang diberikan saat menjadi mahasiswa baru berfungsi juga sebagai gambaran mata kuliah wajib yang harus segera kamu ambil di setiap semesternya. Jika nilai kamu tinggi, kamu bisa mengambil jumlah SKS lebih banyak dari yang seharusnya selama mata kuliah wajib tersebut bukan mata kuliah bersyarat. Yang dimaksud mata kuliah bersyarat adalah mata kuliah yang hanya bisa diambil jika kamu sudah lulus mata kuliah tertentu terlebih dahulu, contohnya : Untuk bisa mengambil mata kuliah manajemen keuangan, kamu harus lulus dasar akuntansi terlebih dahulu. Jika mata kuliah wajib sudah terdata, kamu harus segera membuat daftar mata kuliah pilihan apa saja yang harus diambil saat kamu memilih peminatan tertentu.
4) Berdiskusi Dengan Dosen
Ajak dosen yang akarab denganmu untuk berdiskusi perihal proses pembelajaranmu selama kuliah. Tidak jarang juga beberapa tipe dosen menerima sesi konseling perihal permasalahan pribadi. Namun, tentu saja kamu harus pintar memilih bagian mana dari permasalahan pribadimu yang bisa diceritakan atau tidak. Selain itu, dosen yang akrab juga bisa membantumu untuk memberikan arahan mengenai contoh skripsi saat kamu memasuki semester akhir. Meskipun dosen pembimbing skripsi bukanlah dosen yang akrab denganmu, namun kamu bisa meminta masukan kepada dosen yang akrab tersebut untuk memberikan tips atau sekedar meminjamkan buku yang berhubungan dengan judul skripsi yang diangkat. Hal tesebut bisa membantu kamu untuk lebih bersemangat jika ingin lulus kuliah selama 3,5 tahun.
5) Jangan Mengabaikan Teman Disekitar
Meski kamu punya target lulus cepat, jangan lupakan keberadaan teman-temanmu khususnya yang memang memberikan dampak positif selama kalian berteman. Kamu bisa berdiskusi dengan temanmu perihal proses kuliah dan bisa saja kamu justru memberikan inspirasi kepada mereka untuk bisa menyelesaikan studinya lebih cepat.
6) Mengasah Softskill Sejak Awal Kuliah
Target lulus 3,5 tahun bukan alasan untuk tidak berorganisasi ataupun berkegiatan diluar jam kuliah. Hal tersebut justru sangat diperlukan karena melalui proses kegiatan itulah kita bisa lebih mengenal diri sendiri. Dengan kita mengenal kelebihan dan kekurangan diri sendiri, kita bisa asah kemampuan yang kita miliki dan sempurnakan saat berkarir. Mahasiswa yang aktif organisasi juga bisa mendapatkan link (jaringan) yang lebih luas sehingga kesempatan mendapatkan uang tambahan atau mulai bekerja sebelum lulus kuliah lebih terbuka.
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan