VIDEO GAME DAN KERUSAKAN GENERASI MILLENNIAL Permainan online saat ini sedang merebak di tengah-tengah masyarakat terutama di kalangan remaja. Generasi milenial ini memang akrab dengan gadget dan paling suka bermain. Bahkan permainan ini pun bisa di akses semua kalangan baik oleh remaja, orang tua bahkan anak-anak. Walaupun terdapat banyak sisi positif dari game online pasti ada juga sisi negatifnya, yaitu diantaranya : Kurang Bersosialisasi Ketika bermain game pasti membutuhkan waktu yang cukup lama, dan tidak jarang kita temui bahwa memainkannya membutuhkan tempat untuk menyendiri. Itulah hal yang menyebabkan kurang bersosialisasi dengan orang lain. Sulit Untuk Berekspresi dan Berinteraksi Seorang gamers sering menghabiskan waktunya sendiri ,dan itulah yang menyebabkan sulit untuk berekspresi dan berinteraksi dengan orang lain. Tidak Mengatur Waktu dengan Baik Saat sedang asyik bermain game terkadang para gamers lupa batasan waktu, entah itu waktu untuk makan, untuk beribadah atau untuk hal lainnya. Tak jarang dari mereka yang selalu mementingkan game daripada hal lainnya walaupun itu lebih penting. Pengaturan Emosi yang Kurang Hal ini sering terjadi saat bermain sebuah video game biasanya seorang pemain saat bermain tidak bisa mengendalikan emosinya atau bisa disebut dengan toxic. Nah, sobat OSC! kita sebagai generasi muda nih, dengan semua kemudahan yang telah tersedia kita harus dapat memilah dan menyeleksi semua hal di sekitar kita, karena pengaruh dari video games terdapat hal positif maupun negatif dan jika kita bisa memilah dan menyeleksi hal tersebut, maka hal itu bisa menjadi keuntungan kepada diri kita sebagai generasi muda atau bisa juga menjadi boomerang untuk diri diri kita sendiri. Semoga bermanfaat guys...
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan