Halo Sobat OSC! Apakah Anda sudah makan hari ini? Makan adalah aktivitas yang rutin kita lakukan setiap hari, bukan? Untuk makan, kita pasti membutuhkan makanan, entah itu beli di warung atau mengolah makanan dari bahan-bahan di lingkungan sekitar kita. Tanggal 16 Oktober diperingati sebagai Hari Ketahanan Pangan Sedunia yang juga merupakan awal mula berdirinya organisasi Food and Agriculture Organization (FAO) yang dicanangkan oleh PBB pada tahun 1945. Pada tahun 2021 ini, Hari Ketahanan Pangan Sedunia mengusung tema “Our Actions are Our Future. Better Production, Better Nutrition, A Better Environment and A Better Life”. Yang mana, tema ini mengandung arti bahwa tindakan yang kita lakukan sekarang adalah untuk masa depan kita. Dengan meningkatkan produksi pangan yang lebih baik, pemenuhan gizi lebih baik, lingkungan yang lebih baik dan hidup yang lebih baik. Menjaga ketahanan pangan sangat penting, terlebih saat seluruh dunia mengalami pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Ketersediaan makanan merupakan salah satu faktor terpenting untuk bisa bertahan menghadapi pandemi. Ketahanan pangan berarti juga harus memperhatikan komposisi kandungan gizi yang terdapat pada bahan makanan tersebut. Selama pandemi semua negara mengalami tantangan terhadap ketahanan pangan. Namun, Kementerian Pertanian selaku lembaga teknis yang bertanggung jawab dalam bidang pangan menyiapkan strategi untuk menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa pandemi. Di antaranya program peningkatan kapasitas produksi melalui food estate, diversifikasi produksi dan konsumsi pangan, fasilitasi cadangan pangan di berbagai daerah, fasilitasi pemasaran komoditas pertanian melalui Toko Tani Indonesia, dan beberapa paket jejaring pengaman sosial. Dalam mencapai terwujudnya ketahanan pangan di Indonesia, pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pertanian harus memperhatikan aspek-aspek berikut agar dapat memperkuat ketahanan pangan. Aspek tersebut adalah: 1. Aspek produksi dan ketersediaan pangan, sehingga kebutuhan pangan masyarakat tercukupi, 2. Aspek distribusi, kemudahan aksesibilitas terhadap pangan terutama pada daerah-daerah yang kekurangan bahan pangan harus terpenuhi untuk pemerataan ketahanan pangan 3. Aspek konsumsi, 4. Dan aspek ekonomi dan kemiskinan. Cara sederhana yang dapat kita lakukan dalam upaya ketahanan pangan yaitu 1. Menghabiskan makanan yang kita makan Dengan menghabiskan makanan yang kita makan, secara tidak langsung mengurangi food wasting berlebih dan menghemat kebutuhan bahan makanan. 2. Makan makanan yang bervariasi Membiasakan diri makan makanan yang bervariasi dapat mengurangi ketergantungan terhadap suatu bahan pangan tertentu. Selain itu, mengonsumsi makanan yang bervariasi dapat membantu memenuhi asupan gizi yang seimbang. 3. Melindungi lingkungan yang ada di sekitar Melindungi lingkungan seperti merawat hutan, dan menjaga kebersihan air menjadi salah satu cara dalam upaya ketahanan pangan. 4. Berkebun atau menanam tanaman untuk kebutuhan pangan sehari-hari Menanam tanaman yang dapat dimanfaatkan seperti cabai, sayuran, buah-buahan, dan rempah dapat mengurangi ketergantungan pembelian terhadap bahan pangan yang tersedia di pasaran. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan serta pemahaman kita tentang Ketahanan Pangan. Terima kasih.
previous post
Jadi Mahasiswa Aktif : Tips Sukses di Perkuliahan