Ingin Lebih Terorganisir? Cobain Bullet Journal, Yuk!

Pernahkah kamu merasa kewalahan ketika harusmengerjakan banyak tugas kuliah?  Pernah melupakan suatu janji dengan teman atau keluarga?  Atau jangan-jangan kamu pernah salah masuk kelas atau keliru dengan jadwal mata kuliah?  Mungkin ada baiknya kamu mencoba bullet journal.  Tidak hanya berguna, benda satu ini juga bisa menjadi sarana kamu untuk mengekspresikan diri, lho!

 

Sumber gambar: bulletjournal.tumblr.com

Apa sih bullet journal itu?

Bullet journal adalah buku jurnal yang digunakan untuk menulis log kegiatan yang harus dilakukan sang pemiliknya.  Log ini bisa berisi kegiatan atau tujuan yang ingin dikerjakan, jadwal mata kuliah, kebiasaan yang harus dilakukan secara rutin, dan tanggal-tanggal penting seperti rapat atau ulang tahun.

Log ini bisa dibuat sesuai dengan kebutuhan sang penulis.  Ada yang membuat log harian, mingguan, dan bulanan.  Bullet journal ibaratnya adalah sebuah pengingat yang harus dibuka secara manual.  Begitu selesai melakukan suatu kegiatan yang sudah ditulis sebelumnya, kamu bisa mencoret atau menandai kegiatan tersebut.  Ada kepuasan sendiri ketika kamu berhasil menyelesaikan hal-hal yang sudah kamu rencanakan, lho!

Untuk memulai bullet journal, yang dibutuhkan hanyalah sebuah buku kosong dan alat tulis.  Namun jika kamu senang menggambar dan mengkreasikan halaman bullet journal-mu dengan stiker, maka disarankan untuk membeli buku jurnal yang kertasnya bermotif dots atau yang polos.

 

Sumber gambar: pinterest.com

Manfaatnya beragam!

Di luar fungsi utamanya sebagai buku yang mencatat kegiatan dan jadwal-jadwal kita, bullet journal juga bisa menjadi buku pribadi yang menggambarkan kepribadian dan perasaanmu.  Kamu bisa menulis opini, mimpi, atau log diari.  Suka menggambar?  Kamu bisa menggunakan halaman bullet journal untuk menggambar dan menulis kaligrafi.  Sedang ingin membentuk hobi/kebiasaan baru?  Kamu bisa membuat habit tracker yang memantau seberapa jauh kamu sudah melakukan suatu kebiasaan dan seberapa jauh kamu dari tujuan yang ingin dicapai.  Contohnya, habit tracker untuk olahraga, minum vitamin, minum air, membaca buku, dan kebiasaan-kebiasaan lain yang ingin kamu terapkan.

Dengan kata lain, bullet journal bisa menjadi diary, sketchbook, buku opini, dan buku bebas untuk berkreasi!

 

Sumber gambar: productiveandpretty.com

Dapat disesuaikan dengan minat dan kepribadian sang pemiliknya

Akhir-akhir ini, trend fandom bullet journal tengah marak di kalangan netizen. Apakah kamu penggemar dari suatu seri fiksi atau suatu grup musik?  Kamu bisa mencurahkan segala pikiran dan menuliskan alasanmu menjadi penggemar, lho!  Dalam log, kamu juga bisa menghias halaman log agar tampak sesuai dengan ciri khasmu, seperti: fandom yang kamu ikuti, warna favoritmu, atau hal-hal pribadi tentang dirimu.

Bagaimana?  Tertarik untuk memulai bullet journal-mu sendiri?

 

Sumber gambar: aminoapps.com