Yuk, lakukan kebiasaan baik untuk terhindar dari insomnia!

Halo sahabat OSC! Siapa nih yang mempunyai kebiasaan buruk tidur yang tidak beraturan? Hal ini dapat menyebabkan dampak buruk buat kita lho, salah satunya yaitu Insomnia.

Insomnia dapat kita rasakan seperti kesulitan tidur, sering terbangun di malam hari dan sulit untuk tidur lagi, bangun terlalu pagi dan merasa lelah saat bangun tidur.

Sebenarnya apa sih Insomnia itu? Yuk simak penjelasannya!

Insomnia terdiri dari dua jenis yaitu insomnia primer dan insomnia sekunder.

Insomnia primer yaitu seseorang yang mengalami masalah tidur yang tidak terkait langsung dengan kondisi atau masalah kesehatan lainnya.

Sedangkan insomnia sekunder yaitu seseorang yang mengalami masalah tidur karena sesuatu yang lain, seperti kondisi kesehatannya (seperti asma, depresi, radang sendi, kanker, atau nyeri ulu hati); rasa sakit; obat dikonsumsi; atau zat yang dikonsumsi (misalnya alkohol).

Lalu seberapa bahaya sih insomnia itu dan apa penyebabnya? Apakah dapat disembuhkan?

Insomnia bervariasi dalam berapa lama dan seberapa sering kita mengalami insomnia. Insomnia terdiri dari insomnia akut (jangka pendek) dan insomnia kronis.

Insomnia Akut

Insomnia akut yaitu dapat berlangsung dari satu malam hingga beberapa minggu.

Penyebab insomnia akut yaitu:

Stres kehidupan yang signifikan seperti, kehilangan pekerjaan, kehilangan seseorang yang kita sayangi, tidak lulus ujian atau hal lainnya. Penyakit. Ketidaknyamanan emosional atau fisik. Faktor lingkungan seperti kebisingan, cahaya, cuaca atau suhu yang tidak sesuai, sehinnga hal itu dapat mengganggu kenyamanan tidur. Obat yang dikonsumsi. Terkadang pengaruh obat yang sedang kita konsumsi juga dapat mengganggu tidur (misalnya obat pilek, alergi, depresi, tekanan darah tinggi, dan asma). Insomnia Kronis

Insomnia kronis (jangka panjang atau bertahan lama) yaitu ketika seseorang mengalami insomnia setidaknya tiga malam berturut-turut dalam seminggu selama sebulan atau lebih.

Penyebab insomnia kronis yaitu:

Depresi dan atau kecemasan. Stres Kronis Nyeri atau ketidaknyamanan di malam hari.

Adapun gejala-gejala yang terjadi disaat kita memiliki penyakit Insomnia yaitu, kantuk disiang hari, kelelahan umum, sifat yang mudah marah, dan juga sulit untuk berkonsentrasi atau memori jangka pendek.

Bagaimana cara mengatasi Insomnia?

Kebiasaan tidur yang baik maka dapat membantu kita untuk tidur nyenyak dan akan mengatasi insomnia.

Berikut adalah beberapa kiat-kiatnya:

Sebaiknya kita tidur pada waktu yang sama seperti malam dan dan bangun di pagi hari. Tidak terlalu lama tidur siang, karena hal ini dapat membuat kita tidak mengantuk di malam hari. Hindari penggunaan ponsel atau perangkat bacaan yang lama (seperti e-book, laptop, dll) yang mengeluarkan cahaya sebelum tidur, karena hal ini dapat membuat kita sulit tidur. Hindari konsumsi kafein, nikotin, dan alkohol dipenghujung hari. Kafein dan stimulan dapat membuat kita sulit tidur, sedangkan alkohol dapat menyebabkan terbangun di malam hari dan mengganggu kualitas tidur. Olahraga di waktu yang tepat. Para ahli menyarankan bahwa sebaiknya olahraga tidak dilakukan setidaknya tiga hingga empat jam sebelum waktu tidur. Tidak makan makanan berat di penghujung hari, namun jika kita memakan camilan, maka itu akan membuat kita mengantuk sehingga hal itu membantu kita untuk cepat tidur. Pastikan kita merasa nyaman dengan suasana kamar, seperti cahaya dan kebisingan yang dapat membuat kita sulit tidur.

Nah sekarang kita sudah tau kan apa itu insomnia, dan bagaimana untuk cara mengatasinya.

Yuk, atur  hidup sehat dan sayangi diri kita mulai dari melakukan kebiasaan-kebiasaan yang baik!

 

Sumber referensi: https://www.ciputramedicalcenter.com/fakta-insomnia-penyebab-gejala-cara-mengatasi/

Gambar: https://images.app.goo.gl/ZxGop1e1TJ7v23o26

  45 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts