Sejarah dan makna 4 Perlombaan 17 Agustus, Kamu tau?

Halo Sobat OSC! Siapa yang tidak menantikan bulan Agustus tepatnya 17 Agustus? Sebagai rakyat Indonesia masa – masa ini merupakan masa yang penuh perjuangan dan kebanggaan sendiri mengingat bagaimana perjuangan nasional hingga Indonesia mampu mendapatkan kemerdekaannya. Oleh karena itu, pada artikel kali ini aku ingin membawa edisi kemerdekaan!

Siapa yang tidak mengenang kembali berbagai perlombaan yang diadakan untuk merayakan 17 Agustus-an? Tentunya semua pernah merasakan dan terus menjadi tradisi bagi kita sebagai rakyat Indonesia untuk mengikuti berbagai perlombaan baik di desa maupun sekolah. Namun, di masa pandemik tentunya kita harus mengedepankan semangat nasionalisme kita dengan cara yang berbeda yaitu tetap mematuhi protokol kesehatan dan aturan yang berlaku sehingga lomba – lomba HUT RI yang biasa terdengar hiruk piruk sepertinya tidak dapat terlaksana tahun ini. Oleh karena itu, di edisi kemerdekaan ini aku akan membawa kalian untuk flash back berbagai perlombaan di HUT RI yang turun – temurun! Kira – kira apa saja ya? Mari kita simak!

1. Panjat Pinang

Panjat pinang merupakan suatu hal yang umum diadakan bahkan dicap “wajib” sebagai salah satu lomba utama dari rangkaian perlombaan 17 Agustus. Lomba ini tergolong memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi yang mana peserta dari lomba ini diwajibkan untuk memanjat sebatang pohon pinang yang cukup tinggi. Tidak hanya itu, terkadang tingkat kesulitan panjat pinang ditingkatkan dengan melumuri batang pohon dengan oli agar licin dan sulit untuk dipanjat.

Dibalik perlombaan panjat pinang, ternyata lomba ini sudah sering diselenggarakan sejak dulu. Ketika Belanda masih menjajah Indonesia, lomba panjat pinang diadakan oleh pihak penjajah untuk para pribumi dimana mereka dapat memenangkan hadiah seperti bahan makanan pokok, pakaian – pakaian, dan lain – lain.

Makna dari lomba ini yaitu menyadarkan kita seberapa panjang perjuangan Indonesia meraih kemerdekaan dan pengunaan oli menggambarkan rintangan dari penjajah dan hadiah di puncak menggambarkan keberhasilan dalam mengapai kemerdekaan Indonesia.

2. Balap Karung

Siapa yang selalu bersemangat melihat balap karung di perlombaan 17 Agustus? Lomba yang tidak kalah seru dan menarik karena lomba yang satu ini selalu mengundang tawa. Secara teknis, peserta dalam lomba ini diwajibkan menggunakan karung dan melompat untuk mencapai garis finish!

Melalui sejarah, kita dapat melihat balap karung merupakan pengingat pada zaman penjajahan Jepang, banyak dari masyarakat Indonesia yang mengenakan karung sebagai pakaian sehari – hari.

3. Makan kerupuk

Lomba makan kerupuk menantang pesertanya untuk adu kecepatan dan kegesitan dalam menghabiskan kerupuk. Selain itu, lambat laun perlombaan ini menambah tantangan dimana tangan peserta akan diikat di belakang bahkan terdapat kreasi baru dimana salah satu kaki peserta akan diikat tali yang terhubung pada kerupuk sehingga peserta harus menggunakan keseimbanganya! Sungguh menantang bukan?

Makna dari perlombaan ini yaitu mengharapkan agar masyarakat dapat lebih menyadari dan merasakan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari – hari oleh para pendahulu di masa penjajahan.

4. Tarik Tambang

Hayoo…Siapa yang selalu semangat ketika ada perlombaan Tarik tambang? Gelak tawa, suara semangat, bahkan teriakan – teriakan penonton pasti memenuhi perlombaan. Setiap tim akan dberikan ujung dari tali tambang itu sendiri kemudian masing – masing tim akan saling tarik – menarik hingga tali dari salah satu tim melewati garis yang telah ditentukan.

Menurutmu apa makna perlombaan tarik tambang dengan 17 Agustus? Kalau dilihat – lihat tentu jelas, semangat nasionalisme untuk mendapatkan kemenangan atau kemerdekaan! Tetapi tidak hanya itu, lomba ini dimaksudkan agar masyarakat dapat merasakan dan mengalami penderitaan para pendahulu dimana pada zaman penjajahan pendahulu kita dipaksa bekerja.

Itu dia beberapa lomba 17 Agustus yang sering dilangsungkan dalam perayaan hari kemerdekaan Republik. Tentunya masih terdapat makna – makna lain yang dapat kalian ambil dari lomba – lomba 17 Agustus dan sebagai generasi berikutnya tentunya kita tidak perlu mengangkat bamboo runcing lagi untuk melawan! Disinilah kita sebagai penerus bangsa melanjutkan jalan para pahlawan dengan membuat prestasi.

Tidak lupa, pada masa pandemic ini tentunya ide – ide yang berkaitan dengan pelaksanaan perlombaan 17 Agustus akan terus berkembang sehingga kita dapat terus merayakan peringatan 17 Agustus.

Dirgahayu Indonesia ke-76! Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh

Sumber:

Perlombaan 17 Agustus dan Makna Dibaliknya | Kredit Pintar Bukan Sekedar Lomba, Begini Pentingnya Memahami Sejarah dan Makna Lomba 17 Agustus – Australia-Indonesia Youth Association (aiya.org.au)

 

  218 Views    Likes  

Cetak Prestasi dengan Strategi Persiapan Ujian Terbaik

previous post

MASIH SEPI PEMINAT? INI DIA KEUNTUNGAN DARI MASUK JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN!
Cetak Prestasi dengan Strategi Persiapan Ujian Terbaik

next post

Cetak Prestasi dengan Strategi Persiapan Ujian Terbaik

related posts