SMART EDUFARM: PROGRAM MAHASISWA DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN BANGSA

Konsep pertanian berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi berbasis Internet of Things (IoT) berhasil diimplementasikan oleh lima mahasiswa Telkom University yang tergabung dalam suatu program pengabdian masyarakat. Program ini termasuk dalam salah satu ajang kompetisi bergengsi, Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Masyarakat (PKM-PM).

Program yang berjudul "Smart Edufarm untuk Meningkatkan Kemandirian Masyarakat Desa Bojongsari dalam Budidaya Hortikultura Berbasis Internet of Things demi Mewujudkan Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan" ini dirancang oleh Annisa Puji Lestari dari program studi S1 Teknik Telekomunikasi, Risma Zahra Hana dari program studi S1 Ilmu Komunikasi, Eka Sugiarto dari program studi S1 Teknik Fisika, Zahira Aulia Husniah dari program studi S1 Teknik Fisika, dan Muhammad Yusup Abdussalam dari program studi S1 Teknik Fisika, dengan bimbingan dari Sofia Saidah, S.T., M.T. sebagai dosen pembimbing.

Smart Edufarm merupakan suatu inisiatif yang bertujuan untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals, khususnya tujuan ke-2 Zero Hunger. Program ini diarahkan untuk mengatasi kelaparan, meningkatkan ketahanan pangan, meningkatkan kualitas gizi, dan mendorong praktik pertanian yang berkelanjutan.

Hasil dari pelaksanaan program Smart Edufarm mencakup penerapan sistem bedengan, hidroponik, dan aquaponik dalam green house, yang ditanami dengan beragam jenis tanaman hortikultura. Selain itu, sebagai upaya untuk mendukung konsultasi pertanian, kelima mahasiswa tersebut juga memulai inisiatif pelatihan yang terkait dengan berbagai aspek, seperti pemanenan, penyimpanan/pengawetan produk, pengolahan produk, hingga strategi pemasaran, yang disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan mitra mereka.

Program Smart Edufarm menjalin kemitraan dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Schole Fitrah, sebuah lembaga non-profit yang berbasis di Desa Bojongsari, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Kolaborasi ini diarahkan untuk memberikan dampak positif kepada sejumlah kelompok sasaran, termasuk ibu rumah tangga, pemuda-pemudi dari karang taruna, dan anak-anak di wilayah tersebut.

Dalam konteks ini, diharapkan bahwa masyarakat sasaran dapat berperan sebagai agen perubahan di masa depan, memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh melalui pelatihan terkait pertanian berkelanjutan. Harapannya, program ini akan menjadi landasan untuk mencapai ketahanan pangan di tingkat keluarga, sesuai dengan rencana aksi dalam road map program Smart Edufarm.

  28 Views    Likes  

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

previous post

Kenal Lebih Dekat Dengan Beasiswa OSC Medcom.id
Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

next post

Tips Belajar Efektif Ala Elon Musk

related posts